
Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa) mendukung gerakan masyarakat sipil melalui dana hibah/mikro dengan memperluas komunitas terpinggirkan yang dilayani melalui penggalangan sumber daya. Dengan pendekatan Catur daya, yaitu dana, pengetahuan, jaringan dan kerelawanan, saat ini IKa memiliki empat Pundi sebagai wadah penggalangan sumber daya yang salah satunya adalah Pundi Perempuan.
Pundi Perempuan adalah dana hibah pertama dengan tujuan mendukung pengelolaan Women’s Crisis Center (WCC) bagi kerja-kerja pendampingan hukum dan pemulihan psikososial untuk perempuan korban kekerasan di Indonesia yang berasal dari penggalangan sumber daya publik. Pundi Perempuan ini diinisiasi oleh Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) pada tahun 2001 dan sejak tahun 2003 dikelola oleh Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa).
Komunitas/organisasi yang terpilih akan memperoleh Hibah sebesar Rp 20.000.000, – (dua puluh juta rupiah) yang dapat digunakan untuk mendanai pendampingan dan pelayanan kepada perempuan korban kekerasan.
Kriteria Penerima Dana Hibah Pundi Perempuan:
- Komunitas/organisasi masyarakat sipil.
- Memberi layanan bagi perempuan korban kekerasan (Minimal 5 kasus perbulannya).
- Tidak sedang menerima dana bantuan operasional baik dari pemerintah maupun lembaga donor lainnya.
- Memiliki sistem kerja yang menjamin adanya akuntabilitas.
- Menyertakan dua nama referensi beserta kontak yang dapat dihubungi dalam proposal.
Mekanisme Pelaksanaan Penyaluran Hibah Pundi Perempuan:
- Lembaga pengada layanan yang mendapatkan Hibah Pundi Perempuan akan diumumkan melalui email dan media sosial Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa).
- Lembaga pengada-layanan yang telah memasukan proposal untuk mengakses hibah Pundi Perempuan akan diputuskan oleh Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa) bersama Komnas Perempuan.
- Batas pengajuan proposal hibah Pundi Perempuan pada tanggal 15 Juli tahun 2022
- Lembaga pengada-layanan (WCC) diharapkan mengajukan proposal narasi dan anggaran untuk kegiatan selama 6 bulan periode Agustus 2022 – Januari 2023 sesuai dengan format proposal Pundi Perempuan
- Penerima hibah bersedia mengirimkan cerita-cerita lapangan, laporan kemajuan narasi dan keuangan, beserta informasi pendukungnya.
Proposal yang masuk akan diseleksi oleh panitia pengarah dari Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa) dan Komnas Perempuan. Sedangkan pengumuman penerima Hibah akan dilakukan pada 29 Juli 2022.
*Format proposal dan anggaran biaya dapat anda unduh pada link berikut:
Sangat bermanfaat, semoga bisa mengakses program tersebut
Terima kasih Kak Muslimin, silakan kak untuk komunitas/organisasi kakak apply proposal tersebut, dan dapat pula menginfokan kepada komnunitas atau organisasi lain untuk mengikuti pembukaan proposal Hibah Pundi Perempuan
Ini sangat membantu lembaga kecil seperti lembaga yg anak dan kaum muda bangun di desa. Tapi apakah lembaga yg tidak memiliki SK bisa akses program tersebut?
Halo Kak Uci, selamat siang. Terima kasih telah menghubungi Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa). Tetap bisa akses kak walaupun tidak memiliki SK
Kami dari kelompok Tani Mariles baru dapat info terkait program hibah pundi perempuan,kapan di buka kembali untuk pengajuan proposal untuk pendampingan kekerasan bagi kelompok perempuan.
Halo kak, selamat siang. Terima kasih telah menghubungi Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa). Untuk pembukaan kembali Call for Proposal Pundi Perempuan selanjutnya di tahun depan ya kak di 2023. Silakan kak untuk mengirimkan proposal di tahun depan apabila sudah ada pembukaan kembali. Terima kasih
Boleh saya bertnya, falam kriteria penerima hibah ini harus menagani 5 kasus kekerasan terhadap perempuan. Apakah kekerasannya beraifat apeaifik atau umum kak?