IKa merupakan lembaga sumber daya bagi organisasi masyarakat sipil yang secara terus menerus akan mengoptimalkan segala sumber daya yang diperoleh untuk mendukung dan melayani kelompok-kelompok marjinal sebagaimana visi organisasi. Sejak tahun 2013, Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa) telah menjadi salah satu organisasi pengelola (executing organisation) yang mengelola sumber-sumber daya bersama para mitra konsorsium dalam mendorong akses sosial, ekonomi dan budaya. Kelompok sasaran program mencakup komunitas korban pelanggaran berat HAM masa lalu (tragedi Talangsari, tragedi 65, DOM Aceh, tragedi Semanggi, dan lainnya).
Program Voice dengan judul Program Better Together dikelola secara manajemen oleh Indonesia untuk Kemanusiaan didanai oleh Hivos. Periode program telah dimulai sejak Oktober 2021 dan akan berakhir pada September 2023. Melalui Program Voice, IKa bersama-sama dua organisasi lain yaitu Sekber 65 dan PBH Nusra berupaya mengaktifkan peran anak muda dalam mendampingi lansia korban tragedi 65 untuk memperoleh akses sosial, ekonomi dan budaya di Kabupaten Surakarta, Karanganyar dan Sikka. Program ini juga mendorong tumbuhnya kepedulian anak muda mengenai permasalahan hak asasi manusia, menumbuhkan kepekaan terhadap kebutuhan lansia, serta memperluas jaringan anak muda di tingkat nasional.
Tujuan Umum
Memastikan keberlanjutan pemenuhan reparasi hak ekonomi, sosial dan budaya bagi lansia korban pelanggaran HAM berat masa lalu dengan membangun kepemimpinan anak muda dalam gerakan Hak Asasi Manusia.
Tujuan Khusus
- Mendorong sistem dan kebijakan lokal yang mendukung akses pemenuhan hak sosial, ekonomi dan budaya bagi lansia korban pelanggaran HAM berat masa lalu.
- Mendorong peran anak muda sebagai generasi penerus untuk menyuarakan isu-isu HAM dan nilai-nilai anti kekerasan melalui pendekatan seni dan budaya.
- Organisasi/komunitas korban pelanggaran HAM berat masa lalu di Kota Surakarta, Kabupaten Karanganyar dan Sikka mampu menjaga keberlanjutan upaya inklusi sosial untuk mencegah terulangnya kekerasan yang pernah terjadi di Indonesia.